Jumat, 29 April 2016

Manfaat dedak kulit kopi sebagai bahan pupuk kompos

Limbah kulit kopi yang selama ini banyak dianggap sebagai bahan sisa dari produksi kopi, ternyata memiliki manfaat dan kegunaan yang banyak dalam kehidupan kita terutama dalam aktivitas pertanian salah satunya untuk dibuat sebagai bahan pupuk organikdemi meningkatkan kesuburan tanah.

Bahan organik merupakan salah satu faktor penentu peningkat kesuburan tanah. Biasanya tanaman yang banyak mempergunakan bahan pupuk organik berbahan dedak kopi yaitu petani kopi karena bahan tersedia banyak pasca panen kopi. Mari kita manfaatkan limbah dedak kopi tersebut.

Bahan dan alat pembuatan untuk 500 kg kompos

Bahan :
1. Dedak kopi 500 kg
2. Pupuk ksndang (kotoran kambing, sapi, atau lainnya) 200 kg
3. Bahan pengurai (Beka, Atau M4) 200 cc
4. Urea + Npk mutiara @ 5 kg
5. Air Bersih secukupnya

Alat :
1. Terpal plastik 15 m
2. Cangkul
3. Ember
4. Gembor

CARA MEMBUAT
1. Larutkan pengurai Beka / M4 kedalam air 15 liter
2. Campurkan dedak kopi dan pupuk kandang aduk rata
3. Setelah tercampur rata dibuat gunungan kira-kira ketebalan 20 cm
4. Taburkan urea dan NPK Mutiara di atas permukaan gunungan
5. Siram secara merata larutan pengurai menggunakan gembor
6. Tutup rapat dengan terpal
7. Setelah sekitar 15 hari kompos telah siap untuk digunakan biasanya kompos yang sudah jadi tidak lengket, tidak berbau dan kering.

CARA PENGAPLIKASIAN :
1. Buat lubang diantara 4 pohon kopi, masukan kompos sebanyak 5-8 kg setiap lubang
2. Hasil dari penggunaan kompos ini akan terlihat setelah 6 bulan aplikasi hingga 3 tahun

Terimakasih semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar